Senin, 30 Mei 2022

Polresta Cirebon Sweeping ke Sarang Geng Motor

 


Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Polresta Cirebon melakukan sweeping ke sarang geng motor di wilayah timur, tengah, dan barat Kabupaten Cirebon, Minggu dinihari (29/05/2022). Hasilnya, puluhan anggota geng motor dari berbagai kelompok berhasil diamankan.

Bahkan, petugas memergoki para anggota geng motor di setiap wilayah tersebut tengah berpesta miras dan live streaming sambil mengacungkan senjata tajam dan mencari musuh dengan cara menantang kelompok lainnya untuk tawuran.

Selain itu, petugas juga menemukan sejumlah botol berisi minuman keras dan obat sediaan farmasi tanpa izin edar. Sehingga mereka pun langsung diamankan ke Mapolresta Cirebon untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H, mengatakan, dalam kegiatan sweeping kali ini berhasil mengamankan sebanyak 44 anggota geng motor. Mereka dibekuk di wilayah Ciledug, Arjawinangun, Tegalgubug, dan Plered.

"Kami juga mengamankan barang bukti senjata tajam termasuk ada beberapa yang diidentifikasi mengkonsumsi obat-obatan keras, dan mereka akan dites urine sebagai tindak lanjutnya," kata Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.

Ia mengatakan, anggota geng motor yang terbukti memiliki senjata tajam juga bakal diproses dan dikenakan UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951. Pihaknya pun memastikan bakal mendalami kasusnya dan memproses hukum anggota geng motor yang meresahkan masyarakat.

Menurutnya, kegiatan sweeping akan terus dilaksanakan secara terus-menerus dan masif hingga tingkatan Polsek Jajaran Polresta Cirebon untuk memburu geng motor yang masih berkeliaran dan mengganggu kondusivitas Kabupaten Cirebon.

Pihaknya tidak akan pernah berhenti sampai Kabupaten Cirebon dinyatakan betul-betul dari aktivitas geng motor. Ia pun mengapresiasi kelompok geng motor yang dengan penuh kesadaran dan menyatakan insaf untuk membubarkan diri beberapa waktu lalu.

Jika geng motor tidak bubar dan mengganggu kamtibmas, maka akan dikejar terus melalui tindakan represif, tindakan tegas, serta tindakan keras. Hal itu sebagai upaya Polresta Cirebon memberikan perlindungan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon

"Kami juga tidak henti-hentinya mengimbau masyarakat menghubungi call center 110 Polresta Cirebon ketika melihat aktivitas geng motor. Kami pastikan Unit Patroli Macan Kumbang 852 segera datang untuk menindak tegas geng motor," ujar Kombes Pol Arif Budiman, S.I.K, M.H.


Laporan : Wantoso/Sheva

Editor : M. Ilham Maulana

Minggu, 29 Mei 2022

Peresmian Gedung Mandiri Livin Park Cirebon

 



Jendela Bangsa Awdi - Cirebon -  Dalam Peresmian Gedung Mandiri Livin Park pada hari Sabtu tanggal 28 Mei 2022 bertempat di Taman Bundar Kebumen Jl. Lemahwungkuk Kota Cirebon ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Cirebon M. Arif Kurniawan S.T dan para tamu undangan lainya.

Pada kesempatan acara ini diawali dengan membaca doa, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Sambutan – sambutan dari Kepala Cabang Bank Mandiri.

Asisten Setda Kota Cirebon M. Arif Kurniawan menyampaikan bahwa Gedung Mandiri Livin Park menjadi kebanggan bagi masyarakat, karena Gedung Mandiri Livin Park ini menyediakan fasilitas publik kebugaran yaitu, Voly ball, Futsal, Basket, Tenis Lapang dan lainya, dengan adanya Gedung Mandiri Livin Park ini agar bisa menambah fasilitas olah raga dan  index kebugaran olah raga di Kota Cirebon.

Diakhir sambutan Arif Kurniawan mengucapkan selamat atas Peresmian Gedung Mandiri Livin Park Cirebon, mudah-mudahan Gedung Mandiri Livin Park ini dapat di manfaatkan secara maksimal dan meningkatkan bakat  kemampuan olah raga untuk seluruh masyarakat  Kota Cirebon. tuturnya.


Laporan : Dwi Mulyani

Editor : M. Ilham Maulana

Sabtu, 28 Mei 2022

Dewan Pimpinan Pusat PWCR Adakan Acara Halal Bi Halal

 



Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PWC-R mengadakan acara Halal Bi Halal, bertempat di Rumah Makan Warey Jl Kemantren Sumber Kabupaten Cirebon, Sabtu (28/05/2022).

Dalam acara ini di hadiri oleh Ketua PWC-R Pak Sudarto, Ketua HIPWI Pak Kohar beserta tamu undangan yang hadir dalam mengikuti acara Halal Bi Halal.

Kegiatan Halal Bi Halal ini dilakukan untuk menjalin dan mempererat tali silaturahmi antar sesama Jurnalis yang ada di Kabupaten Cirebon.

Hal ini disampaikan Pa Sudarto saat memberikan sambutannya sebagai Ketua Pelaksana kegiatan Halal Bi Halal.

Dukungan dari Wakil Bupati Cirebon Bu HJ Wahyu Tjiptaningsih membuat kami para Jurnalis semangat serta bisa lebih berkembang kedepannya. Terima kasih kepada Wakil Bupati Cirebon dan seluruh jajaran PWC-R yang sudah mendukung acara Halal Bi Halal ini.

Sementara ini penasehat PWC-R Pak Bambang Eko mengatakan untuk menjalankan dan mengembangkan PWCR ini kami memerlukan bimbingan dan arahan dari wakil bupati Cirebon untuk bisa menjadikan PWCR lebih erat lagi.

Bambang Eko juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPP Pa Sudarto, Ketua HIPWI Pak Kohar dan Wakil Bupati Cirebon Bu Hj Wahyu Tjiptaningsih yang telah membantu dan memberikan support kepada Persatuan Wartawan Cirebon Raya (PWCR) Kabupaten Cirebon.

Semoga kedepannya PWC-R akan terus menjalin komunikasi dengan seluruh Jurnalis di Kabupaten Cirebon. Pungkasnya.


Laporan : Dwi Mulyani

Editor : M. Ilham Maulana

Sadar dan Insyaf, Geng Motor GBR di Cirebon Timur Membubarkan Diri

 


Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Puluhan anggota geng motor kelompok GBR di Cirebon Timur, membubarkan diri. Mereka melaksanakan deklarasi pembubaran kelompoknya di Balai Desa Karangwangun, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon Jumat (27/05/2022).

A.Sodik Gunawan yang sebelumnya menjabat Ketua Korwil mengaku pihaknya telah menyadari bahwa aktivitasnya selama ini mengganggu kamtibmas, khususnya di Cirebon Timur. Sehingga dirinya memutuskan untuk membubarkan diri.

"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada semua pihak yang merasa dirugikan dengan aktivitas dan perbuatan yang kami lakukan selama ini. Saat ini, kami sudah insyaf dan tidak terlibat lagi dalam kelompok geng motor," katanya.

Ia menyampaikan, pembubaran tersebut murni atas kesadaran diri seluruh anggota yang belumnya bergabung dalam kelompok geng motor GBR. Pihaknya juga berjanji tidak akan terlibat kembali dalam aktivitas tersebut di kemudian hari.

"Ini kesepakatan dari kami sendiri untuk membubarkan diri. Kami berjanji bahwa semua yang mengikuti deklarasi pembubaran hari ini tidak lagi terlibat sebagai anggota geng motor," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga mendukung penuh upaya kepolisian untuk menindak tegas dan membubarkan geng motor yang aktivitasnya sangat meresahkan serta merugikan masyarakat. Sehingga situasi kambtibmas tetap terjaga dengan baik.

Saat itu, Sodik dan teman-temannya membacakan deklarasi pembubaran kelompoknya dan memusnahkan atribut geng motor GBR dari mulai bendera, kaos, jaket, dan lainnya, dengan cara digunting menjadi potongan-potongan kecil.


Laporan : Suherman/Ilham

Editor : M. Ilham Maulana

Jumat, 27 Mei 2022

Kabar Baik, Job Fair 2022 Resmi Di Gelar SMKN 1 Lemahabang






Jendela Bangsa Awdi
 - Cirebon - Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih membuka acara JOB FAIR tahun 2022, yang di selenggarakan oleh Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Cirebon. Acara dilaksanakan di SMKN 1 Lemahabang Jl. KH. A. Wahid Hasyim No. 76 Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jum'at (27/05/2022).

Dalam membuka acara tersebut Hj. Wahyu Tjiptaningsih di dampingi oleh Kapala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Cirebon H. Hartono, Perwakilan Dinas pendidikan Jawa Barat, Kepala Sekolah SMKN1 Lemahabang Ibu Hj Oon Fatonah, Forkopimcam Lemahabang, Kuwu Cipeujeuh Wetan Cecep, Ketua APINDO, dan 16 Owner perusahaan yang ada di Kabupaten Cirebon.

Kehadiran Ayu juga di sambut dengan tarian keputren sebelum masuk ke lokasi acara, dan di hibur tarian Jaipongan khas Sunda Cirebon Timur.

Dalam kesempatan tersebut Ayu menyampaikan apresiasinya terhadap dinas Ketenaga kerjaan dan Kepala Sekolah SMKN1 Lemahabang yang telah berkoordinasi dengan baik, memfasilitasi antara Perusahaan pencari tenaga kerja dan pencari kerja, sehingga diharapkan dapat menyerap tenaga kerja secara maksimal.

Ayu mengatakan, saat masa pendemi Covid-19 di Kabupaten Cirebon ada 122.000 pekerja yang terkena PHK di 40 Kecamatan yang ada di Kabupaten Cirebon, sehingga berdampak secara ekonomi, dan meningkatnya jumlah warga miskin, dengan adanya JOP FAIR ini di harapkan penyerapan tenaga kerja akan mengurangi beban ketimpangan antara pencari kerja dan lowongan kerja yang tentunya akan berdampak meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan menurunya angka kemiskinan dan mengurangi pengangguran (unemployment),” terang Ayu.

Secara kebetulan saya adalah Ketua Tim Kordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Kabupaten Cirebon, yang bertugas mengkoordinasikan seluruh lembaga terkait untuk dapat menurunkan angka kemiskinan secara real.

“Dengan adanya acara JOP FAIR ini diharapkan mampu menyerap tenaga kerja yang profesional terampil, cakap, dan siap kerja yang saat ini memang sangat di butuhkan oleh perusahaan,” ungkap Ayu.

Di tempat yang sama Kadis Ketenagakerjaan, H. Hartono mengatakan, JOP FAIR ini tersedia 1.200 lowongan kerja yang akan dihadiri oleh 3.000 orang pencari kerja.

Lebih lanjut Ayu mengatakan, di tahun 2022 saat ini di Kabupaten Cirebon ada sekitar 38.213 pencari kerja baru (Job Seekers) dan yang sudah terserap (already absorbed) sekitar 12.000 sehingga masih tersisa sekitar 26. 213.

Tema dalam acara ini adalah peningkatan penempatan peluang tenaga kerja dengan mengutamakan potensi sumber daya manusia (SDM-red) lokal di Kabupaten Cirebon.

Acara kali ini diselenggarakan di wilayah timur karena banyak perusahaan di wilayah timur yang sedang membutuhkan tenaga kerja, sehingga harapannya dapat menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya di wilayah timur. Dan bisa saja 3.000 trans saksi bisa terserap semua,” ujar Hartono.(Saf)


Laporan : Suherman/Ilham/Madrais

Editor : M. Ilham Maulana

Minggu, 22 Mei 2022

Ac Milan Raih Scudetto Ke 19






Jendela Bangsa Awdi - Setelah 11 tahun menanti, Ac Milan akhirnya mampu mengakhiri puasa gelar setelah sukses meraih gelar scudetto atau juara Serie A 2022. Kemenangan telak atas Sassuolo di Mapei Stadium, Minggu (22/05/2022).

Rossoneri merebut gelar scudetto dari sang rival yakni Inter Milan. Adapun gol kemenangan Ac Milan di pertandingan ini masing-masing dicetak Olivier Giround (17, 32) dan Franck Kessie (36). 

Rossoneri julukan Milan, juara Liga Italia dengan koleksi 86 poin atau unggul dua angka dari klub peringkat kedua, Nerazzurri. Keberhasilan Rossoneri scudetto sekaligus menambah total trofi Liga Italia mereka hingga saat ini milan meraih 19 gelar scudetto.

Jumlah tersebut sama dengan yang dimiliki oleh Inter Milan, yakni 19 gelar juara Liga Italia. Adapun klub dengan gelar juara Serie A terbanyak di pegang oleh Juventus dengan total 26 trofi.

Pelatih Ac Milan, Stefano Pioli, mengatakan scuad pasukannya memang layak meraih scudetto musim ini ketimbang Inter. Stefano Pioli pun sangat senang bisa membawa Rossoneri juara Serie A lagi. Pelatih berusia 56 tahun ini menegaskan, para pemain selalu percaya Milan mampu juara Liga Italia lagi.

"Saya senang untuk para pemain saya, untuk diri saya sendiri staf saya, klub,  direktur, dan fans kami yang fantastis. untuk seluruh dunia" jelas Pioli.

"Ac Milan pantas mendapatkan scudetto ini. Kami selalu percaya itu." Sambungnya

"Mengapa kami lebih pantas memenangkannya daripada inter? Sebab kami lebih konsisten, Jika anda sampai disini, itu berarti anda memiliki kontunuitas" pungkasnya.


Penulis : Ilham

Editor : M. Ilham Maulana


Sabtu, 21 Mei 2022

Buyut Jaha Cirebon (Kiai Mas Khanafi)






Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Kiai Mas Khanafi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Buyut Jaha yang makamnya berada di Desa Sampiran,Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon,adalah seorang ulama sekaligus pejuang yang begitu gigih melawan penjajah.Beliau tergabung dalam kelompok pejuang yang mempunyai nama 'Ardisela'.Oleh sebab itu,selain dikenal dengan sebutan Buyut Jaha,Kiai Mas Khanafi juga dikenal dengan nama Ardisela Jaha.

Menurut sumber Asep Saepudin Anak ke 6 dari Kiai Abdul Manan, kata Jaha ini erat kaitannya dengan nama sebuah kawasan di Banten,tepatnya dekat dengan pantai  Anyer.Sekitar tahun 1700 an M,di sekitar pantai itu terdapat sebuah kampung bernama Jaha,di mana di kampung tersebut banyak dihuni oleh para pendatang yang berasal dari Arab dan Yaman.Sebagian dari mereka adalah pedagang,dan beberapa diantaranya terdapat kelompok habib yang memang berniat membantu penyebaran ajaran Islam di Jawa bagian barat,khususnya Banten.Selain di Anyer,kampung atau kawasan dengan nama Jaha juga ditemukan di Serang dan di Cikaduen Pandeglang Banten.Belum diketahui secara pasti apakah daerah-daerah itu hanya mempunyai kesamaan nama atau memang ada kaitan antara satu tempat yang bernama Jaha dengan yang lainnya.

Berkaitan dengan Kiai Mas Khanafi Jaha sendiri,tak diketahui tempat di mana beliau dilahirkan.Tak ada pula yang mencatat masa lahir dan tanggal kematiannya.Namun diketahui jika masa hidup Kiai Mas Khanafi masih satu era dengan Mbah Muqoyim dan Kiai Ardisela Dawuan Sela (Buntet).Hanya saja usianya diperkirakan jauh lebih muda,karena beliau adalah menantu dari Kiai Ardisela Buntet dan keponakan ipar Mbah Muqoyim.Sementara dengan Mbah Ardisela Tuk,usia Kiai Mas Khanafi diperkirakan tidak terlalu jauh berbeda,karena keduanya sama-sama sebagai murid dari Kiai Ardisela Buntet dan juga Mbah Muqoyim.Diketahui juga jika anak perempuan dari Kiai Mas Khanafi yang bernama Nyai Latifah dan anak perempuan dari Mbah Ardisela Tuk yang bernama Nyi Mas Aris ini di kemudian hari menjadi besan.

Kiai Mas Khanafi adalah anak dari Kiai Hasyim bin Abdullah bin Hasyim bin Musayyakh bin Ahmad bin Yahya.Seorang ulama keturunan Rasulullah SAW bermarga Yahya.Ayah dan kakeknya dimakamkan di Ketingkring Wonosobo,sementara makam buyutnya yang bernama Kiai Hasyim bin Musyayyakh dimakamkan di Kutai Kartanegara,Kalimantan.Makam keluarga yang saling berjauhan ini dikarenakan mereka semua suka berpindah tempat ketika berjuang dan berdakwah.

Seperti leluhurnya yang lain,Kiai Mas Khanafi menghabiskan banyak waktunya untuk berjuang dan berdakwah juga,dari satu daerah ke daerah lainnya.Selain kawasan Cirebon Selatan,kawasan Cirebon Timur juga menjadi tempat berdakwah baginya.Di sinilah beliau banyak menghabiskan waktu untuk berjuang dan berdakwah bersama Kiai Ardisela mertuanya,Mbah Muqoyim paman iparnya,dan Mbah Ardisela Tuk sahabatnya.

Kiai Mas Khanafi menikah dengan Nyai Khafiun,putri dari Kiai Ardisela Buntet dan Nyai Alfan.Secara tidak langsung,Kiai Mas Khanafi ini termasuk keponakan Mbah Muqoyim,yaitu keponakan ipar.Karena Nyai Alfan adalah adik dari Mbah Muqoyim (Pendiri Pesantren Buntet),Kiai Yahya,dan Kiai Ismail (Pendiri Pesantren Pesawahan,Cirebon).Mbah Muqoyim,Kiai Yahya,Kiai Ismail,dan Nyai Alfan adalah anak-anak dari Kiai Abdul Hadi.
Dari pernikahannya dengan Nyai Khafiun,Kiai Mas Khanafi dikaruniai tiga orang putri dan seorang putra,yaitu :
1. Nyai Latifah
2. Kiai Idris
3. Nyai Asfiah,dan
4. Nyai Qona'ah.

Nyai Latifah menikah dengan Kiai Takrifudin atau biasa juga disebut dengan nama Kiai Abdul Latif,pendiri Pesantren Pemijen-Asem Lemahabang Sindang Laut.Kiai Idris menikah dengan tiga wanita dan dikarunia beberapa anak,dan putra beliaulah yang akhirnya melanjutkan jejak Kiai Mas Khanafi dalam berjuang dan berdakwah.Makam Kiai Idris sendiri berada di Mekah.Konon,hal ini terjadi lantaran beliau meninggal saat melaksanakan ibadah haji.Sementara itu Nyai Asfiah menikah dengan Kiai Mustofa,dan Nyai Qona'ah menikah dengan Kiai Nurhasan.Dari keempat putra-putrinya ini,keturunan Kiai Mas Khanafi banyak menurunkan para ulama yang banyak tersebar di pesantren-pesantren,terutama di Cirebon.

Semasa hidupnya,Kiai Mas Khanafi dikenal sebagai ulama yang berilmu dan berwawasan luas.Karena keilmuannya yang mumpuni dalam bidang agama,maka pada akhirnya beliau dikenal luas oleh berbagai kalangan masyarakat.Karena hal ini pulalah yang membuat pihak Keraton Kanoman yang mengetahuinya hendak menjadikannya sebagai seorang mufti atau ulama keraton.Namun tawaran sebagai mufti dari Keraton Kanoman itu ditolak oleh Kiai Mas Khanafi dengan berbagai alasan,salah satunya adalah karena beliau ingin lebih dekat dengan masyarakat umum dan memberikan pendidikan agama bagi semua kalangan masyarakat.

Jabatan memang tidak membuat Kiai Mas Khanafi terlena dan menjadikannya tergoda.Justru sebaliknya,beliau malah menolak jabatan tersebut dan memilih sebagai ulama yang hidup di tengah-tengah masyarakat umum.Padahal menjadi mufti atau ulama keraton adalah sebuah jabatan dan pemberian kepercayaan yang tidak sembarang orang bisa mendapatkannya.Jabatan tersebut sangat berarti bagi sebagian orang,lebih-lebih di era di mana keraton masih begitu sangat berpengaruh pada kehidupan masyarakat .

Laporan : Rd.O.Suherman/Sakiya/Ilham
Editor : M. Ilham Maulana

Rabu, 18 Mei 2022

Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah Jabatan Perangkat Desa Suranenggala Kidul

 






Jendela Bangsa Awdi - Suranenggala Kidul -, Bertempat Balai Desa Suranenggala Kidul Kecamatan Suranenggala Kabupaten Cirebon Periode Jabatan 2022-2027.

Cirebon, pada hari Rabu (18/05/2022) pukul 10.15 WIB dilaksanakan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 20 Perangkat Desa baru Desa Suranenggala Kidul.

Acara ini dihadiri oleh Kapolsek Suranenggala Kidul Pa Sudirro beserta Jajarannya, Camat Suranenggala Pa Musrikin , DanRamil Suranenggala BPD Suranenggala, Kuwu Desa Suranenggala Kidul Pa Narisa, Ketua Rt/Rw, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Ketua TP PKK, LPMD  dan beserta Jajaran Perangkat Suranenggala Kidul.

Setelah pembukaan, pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan menyayikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Acara inti segera di mulai dengan pembacaan keputusan kepala Desa Suranenggala Kidul.

Acara dengan pengambilan sumpah oleh Pa Narisa Kepala Desa Suranenggala Kidul kepada Perangkat Terlantik sekaligus pembacaan naskah pelantikan oleh Kepala Desa.

Setelah itu dengan penandatanganan pengambilan sumpah oleh Perangkat Desa baru Suranenggala Kidul di lanjutkan dengan penyerahan SK oleh Kepala Desa Suranenggala Kidul  Perangkat Desa yang baru di lantik.

Acara pengambilan sumpah dan pelantikan perangkat desa baru setelah ditutup dilanjutkan dengan sambutan - sambutan.

Setelah acara sambutan di lanjutkan dengan ucapan selamat kepada Perangkat Desa Baru serta tamu undangan yang hadir dalam acara tersebut dan dilanjutkan dengan foto bersama. Acara terakhir ditutup dengan ramah dan tamah.


Laporan : Dwi Mulyani/Loly

Editor : M. Ilham Maulana

Masyarakat Lokal Unjuk Rasa Meminta Kejelasan Ke Pihak PLTU Cirebon

 



Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - 4 Desa di Kabupaten Cirebon bergabung menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor PT CEP (Cirebon Elektrik Power). Rabu (18/05/2022).

Dalam aksi unjuk rasa ini dihadiri oleh Kapolsek Astanajapura Pa Sakur, danramil Astanajapura, Pa Muspika Astanajapura Kuwu Desa Kanci Pa Sunaryo, Kuwu Desa Kanci Kulon Pa Subandi, Kuwu Desa Waruduwur Pa Yadi dan perwakilan pemdes Citemu, unjuk rasa ini masyarakat setempat meminta agar PLTU memperkerjakan masyarakat setempat yang melalui komite.

Suwarta selaku Karang Taruna Desa Kanci Kulon mengatakan, hasil dari musyawarah tersebut " Besok dari pihak manajemen akan mengecek data-data pekerja yang sudah masuk melalui komite dan akan menyampaikan kepada setiap komite dan kuwu, apakah sisa kuota masih ada atau tidak, para komite menuntut janji dari pihak CPR karena Desa Kanci Kulon mendapatkan 30 %, Desa Kanci dapet 25 %, dan untuk Desa Waruduwur dapat 20 % untuk masyarakat yang ingin bekerja di PLTU Cirebon, tapi kenyataannya data yang diberikan oleh komite tidak ada yang masuk sama sekali." Jelas Suwarta

Pihak Manajemen berjanji akan memberikan keputusan dihari kamis, dari pihak komite yang hadir dalam pertemuan merasa kecewa tidak ada transparan dalam keputusan musyawarah tersebut .

Aksi unjuk rasa ini berjalan dengan kondusif, aman dan lancar.


Laporan : Dwi Mulyani/ Loly

Editor : M. Ilham Maulana



Selasa, 17 Mei 2022

Jalan Cangkuang Menuju Desa Cibogo Rusak Parah





Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Jalan Cangkuang menuju Desa Cibogo sangat rusak parah hingga mengakibatkan pengendara sepeda motor terjatuh.

Kurangnya perhatian dari Pemerintah Kabupaten Cirebon mengenai jalan Desa Cangkuang menuju Cibogo yang sangat berbahaya saat masyarakat setempat melewati jalan tersebut dan mengeluh mengenai jalan, terowongan Cangkuang karena tidak adanya pemeliharaan dan perbaikan oleh pihak Pemerintah Kabupaten Cirebon.

Guru SDN 3 Cangkuang Pa Suanda ingin memberikan hasil Ujian kelas 6 ke Korwil Kecamatan Babakan namun dalam perjalanan terjatuh di terowongan Cangkuang karena jalan yang di lewati sangat rusak parah serta lobang yang dalam tergenang air. 

Pa Suanda dan Masyarakat setempat memohon kepada Pemerintahan Kabupaten Cirebon PUPR untuk segera memperbaiki jalan serta di bikin nya saluran air di terowongan agar pengendara yang lewat nyaman dan lancar.


Laporan : Madrais

Editor : M. Ilham Maulana

Telah Terjadi Lakalantas Di Perempatan Pantura Kanci

 



Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Telah terjadi lakalantas di jalan Pantura Kanci Kabupaten Cirebon Jawa Barat memakan korban 1 orang. (17/05/2022).

Seorang pengendara sepeda motor bernopol (E 4751 HR) yang bernama inisial MF asal Cipeujeh Kulon Kecamatan Lemahabang berjenis kelamin laki-laki yang berusia 37 tahun tertabrak dari belakang oleh mobil fuso tronton batu bara yang berkecepatan tinggi.

Menurut saksi setempat pada pukul 17.10 WIB sore hari menjelang maghrib MF dari arah Kota Cirebon sedang berhenti di perempatan kanci arah sindang laut hendak menyebrang namun dari arah barat ada mobil yang bermuatan batu bara dengan kecepatan tinggi langsung menabrak MF dari belakang hingga meninggal dunia di tempat.

Sedangkan supir Mobil Fuso bernopol (D 9234 BA) bermuatan batu bara yang bernama inisial AI Asal Tanjung Sari Kabupaten Sumedang berusia 28 tahun berjenis kelamin laki-laki mengatakan bahwa dirinya salah meminta maaf karena melamun (Human Error) hingga menimbulkan kematian.

Kejadian lakalantas ini mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang karena pengendara yang lewat melihat kejadian tersebut, lakalantas ini langsung di tangani oleh bapak Yudho dari Kasatlantas Polresta Kabupaten Cirebon bersama H. Ahmad dari Anggota Polsek Astanajapura dan pihak keluarga korban sudah di hubungi oleh aparat kepolisian Astanajapura sedangkan korban MF langsung di bawa ke rumah sakit terdekat.


Laporan : Madrais/Ruhiyat S

Editor : M. Ilham Maulana


Sabtu, 07 Mei 2022

Arus Balik Lebaran 2022 Lalu Lintas Jalur Pantura Plered Cirebon Lancar

 




Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Arus balik lebaran 2022 jalur pantura Plered Cirebon Jawa Barat pada sabtu pagi untuk kedua arah dari Jateng ke Jakarta maupun sebaliknya lancar dan kendaraan bisa melaju dengan kecepatan di atas 50 km per jam.

Kasatlantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja di Cirebon mengatakan tadi pagi arus lalu lintas balik terpantau lancar karena peningkatan kendaraan akan terjadi di siang hari.

Setelah penerapan satu arah di jalan tol, kondisi lalu lintas di jalan pantura mengalami peningkatan baik dari Jawa Tengah ke Jakarta maupun sebaliknya.

Ketika malam dan pagi hari arus lalu lintas bisa melaju dengan kecepatan 50km per jam, kondisi tersebut karena belum ada warga lokal beraktitivitas sehingga keadaan arus lalu lintas bisa lancar. ujar AKP Triyono

" Semoga saja volume kendaraan mulai hari ini sudah berkurang di bandingkan dengan kemarin " ujarnya

Untuk arah Jakarta ke Jawa Tengah, jalur pantura di dominasi kendaraan roda empat pribadi dan juga bus antar kota dan provinsi serta sebagian kecil kendaraan sepeda motor warga lokal.

Sedangkan untuk yang mengarah ke Jakarta dari Jawa Tengah di dominasi kendaraan sepeda motor yang akan kembali ke Jakarta dan sekitarnya.


Laporan : Eka Gunawan

Editor : M. Ilham Maulana

 

Jumat, 06 Mei 2022

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Berkunjung Ke Buntet Pesantren Cirebon

 






Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkunjung ke Pondokan Buntet Pesantren kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon, Jumat 06/05/2022. Kedatangannya di sambut dengan Sesepuh Buntet Pesantren, KH Adib Rofiuddin.

Ketua Umum Gerinda Prabowo Subianto melakukan Silaturahmi dalam rangka 1 Syawal 1443H Halal bi halal dengan sesepuh Buntet Pesantren Pondokan  Al - Innnaroh.

Dalam rangka kunjungan silaturahmi ini di hadiri oleh Ketua Umum Jari Jaya Kamal, Taufik gerinda, Prasetiyo gerinda, Ketua Kab dan Kota Pa Ruri Serta Kapolsek Asjap Sakur, dandim,danramil.

Usai pertemuan itu, Kiai Adib menjelaskan, mereka hanya bicara tentang kekeluargaan, bukan membahas tentang politik. "(Prabowo) silaturahim ke sini menyambung tali persaudaraan," kata Kiai Adib

Kiai Adib menambahkan, dalam pertemuan tersebut, mereka tidak membicarakan tentang pribadi maupun keluarga Prabowo. Melainkan hanya tentang bangsa dan negara. "(Lamanya pertemuan) 65 menit, kata beliau itu paling lama di sini, di tempat lain rata-rata setengah jam. Beliau tadi nyaman betul," tutur Kiai Adib.

"Saya hanya menyampaikan titip bangsa dan negara Indonesia, khususnya lagi pesantren dan Nahdlatul Ulama," tutur Kiai Adib. Kiai Adib mengungkapkan, Prabowo pun berjanji akan kembali bersilaturahim ke Pondok Buntet di lain waktu.

Kiai Adib menambahkan, dalam kesempatan itu, Prabowo meminta doa kepada dirinya bagi keselamatan dan kesejahteraan bangsa dan negara. Dia pun menyampaikan pesan kepada Prabowo.

Sementara itu, ketika dimintai tanggapannya mengenai kemungkinan Prabowo maju menjadi calon presiden, Kiai Adib menilai positif. Dia menyatakan, Prabowo merupakan sosok pemimpin yang sangat memperhatikan bangsa dan negara.

"Itu sangat bagus karena beliau memang sosok pemimpin yang sangat memperhatikan kepentingan bangsa dan negara," tegas Kiai Adib.


Laporan : Team JB

Editor : M. Ilham Maulana

Kamis, 05 Mei 2022

Arus Balik Lebaran 2022, Tol Palikanci Ramai Macet

 



Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Lalu lintas arus balik kendaraan melintas di jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci) Cirebon, Jawa Barat, macet. Bahkan di sekitar tempat istirahat KM 208 macet parah, dikarenakan banyaknya pengendara parkir di bahu jalan.

"Memang kalau sehabis subuh, banyak kendaraan yang parkir di bahu jalan (sehingga menghambat arus lalu lintas). Tapi dipastikan ramai lancar," kata Kasatlantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja di Cirebon, Kamis 05 Mei 2022.

Triyono mengatakan dengan banyaknya pengendara yang parkir di bahu jalan membuat arus lalu lintas sering tersendat, dan melambat. 

Padahal parkir di bahu jalan itu sangat membahayakan bagi para pengendara baik yang sedang bergerak maupun terparkir.

Untuk itu, ia mengimbau, agar pengendara tidak parkir di bahu jalan, dan ketika tempat istirahat sudah penuh lebih baik ke luar tol terlebih dahulu untuk beristirahat. "Kita sering kali memperingatkan agar tidak parkir di bahu jalan," tuturnya.

Pada Kamis (05/05/2022) pagi sekitar jam 06.21 WIB kendaraan yang mengarah ke Jakarta di Tol Palikanci Cirebon, atau arus balik sangat mendominasi.

Bahkan antara kendaraan yang berada di depan dan belakang tidak ada jeda terlalu panjang, berbeda dengan arus yang mengarah ke Jawa Tengah, malah cenderung sepi.

Selain itu di sekitar tempat istirahat KM 208, banyak pengendara yang parkir di bahu jalan karena di tempat istirahat kapasitas parkir sudah melebihi.


Laporan : Ruhiyat/Sheva

Editor : M. Ilham Maulana

Rabu, 04 Mei 2022

Sedang Meliput Arus Balik, Seorang Wartawan JB Awdi Di Tabrak Oleh Mobil Hingga Patah Tulang





Jendela Bangsa Awdi - Cirebon - Kecelakaan terjadi di Pasar Mundu, Kabupaten Cirebon pada Rabu, 04 Mei 2022. Akibatnya, sejumlah korban mengalami luka-luka.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Polres Cirebon Kota, sedikitnya terdapat 5 korban mengalami luka akibat kecelakaan tersebut.

Kecelakaan diduga akibat pengemudi Daihatsu Sigra yang mengantuk.

Mobil yang dikendalikannya hilang kendali saat melintas di Jalan Raya Cirebon-Losari, lebih tepatnya di depan Pasar Mundu.

Para korban adalah pengemudi sepeda motor, warga yang dibonceng, hingga Wartawan dari Jendela Bangsa Awdi yang sedang Meliput Arus Balik berada di lokasi.

Adapun pengemudi Daihatsu Sigra tersebut diketahui berinisial S (52), warga Desa Kanci, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.

Sementara korban diantaranya adalah Wartawan dari Jendela Bangsa Awdi sepeda motor Honda Beat dengan plat nomor E 5396 CZ berinisial S, warga Desa Luwung, Kecamatan Mundu. S mengalami luka di kaki kanan (Patah Tulang) dan dirawat di rumah sakit.

 Korban lain adalah pejalan kaki berinisial AR (62),  warga Desa Mundu Pesisir, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.

AR mengalami luka pada kaki sebelah kanan, dan dalam kondisi sadar. Namun, korban harus diobservasi di RS Pelabuhan Cirebon.

Korban berikutnya adalah pejalan kaki berinisial EI (22), warga Desa Bandengan, Kecamatan Mundu, korban juga diobservasi di RS Pelabuhan.

Berikutnya adalah pengemudi sepeda motor Honda Vario nomor polisi E 5196 OA, berinisial AS (39), warga Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon. Korban diobservasi di RS Pelabuhan.

Kemudian korban lainnya adalah yang dibonceng Honda Vario berinisial N (32) warga Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk. Juga diobservasi di RS Pelabuhan.

Dari laporan Polres Cirebon Kota, kecelakaan di Pasar Mundu terjadi pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB.

Kecelakaan tersebut terekam dalam CCTV yang berada di Pasar Mundu. Saat kejadian nampak kendaraan Daihatsu Sigra tersebut melaju ke arah Kanci.

Daihatsu Sigra nomor polisi T 1801 BB dikemudikan S diduga mengantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraan yang dikemudikannya.

Mobil berwarna merah tersebut menabrak  Wartawan Jendela Bangsa Awdi yang sedang Meliput Arus Balik dengan sepeda motor Honda Beat nopol E 5396 CZ.

Belum berhenti, mobil tersebut menabrak pejalan kaki atas nama AR dan menabrak EI. Setelah itu menabrak sepeda motor Honda Vario nomor polisi E 5196 OA yang dikemudikan AS berboncengan dengan N.

Tabrakan tersebut mengakibatkan para korban mengalami luka-luka dan dibawa ke RS Pelabuhan Kota Cirebon dan RS Permata.

Sedangkan untuk kepentingan penyeledikan dan penyidikan kasus kecelakaan mobil tabrak motor di Pasar Mundu, kendaraan diamankan di Unit Laka Lantas Polres Cirebon Kota.


Laporan : Team JB Awdi

Editor : M. Ilham Maulana

Viral